Karma Kandara Private Beach : The Sweetest Escape ~ My Small "World" in A Huge World

The Beach : You can shake the sand from your shoes, but it never leaves your soul. - beach quote -

Pantai..
Tempat paling favorit buat gw untuk berlibur.
Kalau ditanya mau pilih pantai atau gunung,, dengan mantap dan lantang gw akan berteriak : "PANTAI !!!" ;p
Menurut gw, begitu banyak aktivitas yang bisa dilakukan kalau di pantai.
Atau meskipun itu hanya duduk santai di atas pasirnya yang lembut sambil memandang kejauhan batas antara laut dan langit, itu udah bikin gw sangat bahagia.
Menatap ketenangan laut, warna birunya yang bergradasi - apalagi saat disinari matahari yang menimbulkan pantulan kerlap kerlip cahaya matahari di atas laut, atau menatap ombak yang bergulung dan berlomba untuk menggapai garis pantai, suara ombak yang ditimbulkan,, aahhhhh... semuanya sanggup membuat jiwa gw damai. That's why I love beach <3

Gw cukup sering ke Bali, dan nama Karma Kandara udah sering gw dengar, semuanya mengatakan hal yang positif. Udah sering googling tentang pantai ini karena penasaran, tapi belum ada juga kesempatan untuk mengeksplor tempat ini, plus duit yang belum kekumpul juga siy hehee..
Pertama kali akhirnya mata gw dimanjakan melihat keindahan Pantai Karma Kandara, di sore hari bulan Mei 2014 . Tapi gw ga sempat turun ke area pantainya,karena harus mengejar flight malam. Liat dari atas aja sanggup bikin gw merinding, & langsung bertekad kuat untuk harus turun ke pantainya di kunjungan berikut.

Perjalanan menuju Pantai Karma Kandara : jalan cukup sempit, terjal menanjak.

Pantai Karma Kandara dilihat dari atas

Pantai Karma Kandara dilihat dari atas.

Kunjungan ke Bali berikutnya di bulan Juli 2014 (libur Lebaran), & tanpa ragu gw langsung ajak laki gw untuk ke Pantai Karma Kandara. Kebetulan kami menginap di Harris Hotel Bukit Jimbaran , sehingga jarak tempuh dari hotel menuju pantai cukup singkat. Untuk menuju ke pantai ini, cukup mengarahkan kendaraan kalian ke arah GWK dan Pantai Dreamland Uluwatu (menyusuri jalan raya Uluwatu). Setelah melewati GWK dan sebelum mencapai gerbang Dreamland, ada pertigaan kecil - kalau ke kanan akan menuju Dreamland, kalau ke kiri akan menuju Karma Kandara. Jadi beloklah ke kiri, lurus terus ikutin jalan dan akan menemui 2 pertigaan lagi.
Di pertigaan pertama, belok kanan (ada tulisan Karma Kandara), lalu teruskan hingga ketemu pertigaan kedua - kalau ke kanan akan menuju Karma Kandara resort (buat yang mau menginap), kalau ke kiri akan menuju ke Pantai Karma Kandara (ada petunjuk Nammos Beach Club, nahh ikutin aja petunjuk ini). Tinggal sedikit lagi, kalian akan menemukan tempat parkir resto diMare dan sebuah pura. Parkir deh di situ.

Stunning !!! Itu yang hanya sanggup gw lakukan saat pertama kali menginjak tempat ini, memandang kemegahan Samudra Hindia dari atas.

Jika ada yang bertanya ke gw, apa pantai terfavorit gw di Bali, sekarang gw ga akan berpikir panjang untuk menjawab pasti, Pantai Karma Kandara, private white sandy beach yang berada di bawah tebing karang !!!

Pantai Karma (merupakan pantai pribadi untuk villa Karma Kandara) dapat diakses melalui restoran di Mare. Dari resto ini, kita akan menaiki sejenis inclinator (lift/hilltram) yang akan membawa kita turun setinggi 85 m ke pantai Karma dan Nammos Beach Club.
Untuk menggunakan hilltram, kita wajib membayar IDR 250,000; dengan rincian IDR 150,000 untuk mengakses pantai private dan menggunakan fasilitas pantai (seperti inclinator, kursi pantai & handuk) dan IDR 100,000 untuk deposit makan minum di resto Nammos Beach Club. Cukup mahal memang, tapi,, heeiii,, harga tsb sepadan sekali dengan keindahan pantai eksotis yang bisa kita dapatkan nanti.
Kapasitas di dalam hilltram dibatasi sekitar 5 orang saja. Jadi ga usah khawatir jatuh hehee,, aman banget koq, dan turunnya juga perlahan sehingga kita bisa menikmati setiap detik perjalanan memandang laut eksotis ini dari ketinggian.

Inilah inclinator / lift / hilltram yang akan membawa kita turun/naik menuju ke/dari pantai Karma Kandara

Kalau ga ingin membayar mahal, kalian dapat mengakses pantai melalui lorong kecil di samping gerbang resto di Marre, dan dari situ kalian harus menuruni anak tangga curam sebanyak kira-kira 350 buah anak tangga (dan ingat, untuk kembali ke atas anda juga harus menaiki anak-anak tangga curam yang sama). Dan kalian ga bisa menggunakan fasilitas pantai seperti yang ditawarkan oleh Nammos Beach Club.

Waktu kami berdua tiba di sini (sekitar siang), kami tidak bisa langsung turun menuju pantai, karena menurut keterangan mbak resepsionis, pantai sedang penuh (karena sedang musim liburan juga kali ya, dan penghuni villa Karma Kandara juga sedang ramai sehingga otomatis mereka juga akan memenuhi pantai ini). Jadi ternyata jumlah pengunjung pantai dibatasi agar setiap pengunjung pantai bisa benar-benar menikmati pengalaman indah berada di pantai Karma Kandara. Sedikit kecewa siy, apalagi mba resepsionisnya juga ga bisa menjamin berapa lama lagi kira-kira kami bisa turun ke pantai. Resepsionis menawarkan kami untuk menikmati pantai dari atas sambil makan/minum di resto diMarre atau Temple Lounge,, tapi yang ingin gw lakukan saat itu hanyalah turun ke pantai huhuhuuuu :'(

Villa Karma Kandara

Salah satu area duduk untuk menikmati pantai dari atas

Villa Karma Kandara

Pantai ini memang benar terjaga privasinya. Jadi yang dapat mengakses pantai Karma adalah pengunjung Nammos Beach Club dan penghuni villa Kandara. Sembari menunggu hilltram , kita bisa menikmati suguhan pemandangan Samudra Hindia dari atas ditemani semilir angin laut, atau menikmati keindahan infinity pool berlogo huruf K (kandara) besar yang unik, dan berfoto-foto. Banyak spot koq yang bisa kita jadiin background foto hehee.

Pengumuman yang dipasang di dekat hilltram yang menyatakan bahwa kita mungkin saja bertemu dengan "monyet" jenis long-tailed macaques :)

Infinity pool berlogo huruf "K"

Tapi rejeki anak sholeha memang mulus hahaa,, terbukti ga sampai 15 menit kami nunggu, kami dipanggil oleh mba resepsionis yang mengatakan ada 2 tamu bule yang menyudahi kunjungan pantainya. Yaaaaayyyy,, senangnyaaa.. Makasih om tante bule ;p
Akhirnya tiba juga giliran untuk naik hilltram, debaran hati makin kencang melihat keindahan air laut yang begitu bening, perpaduan warna biru turquoise cerah dan warna biru tua yang memantulkan sinar mentari menghasilkan kerlap kerlip yang cantik, ombak yang tidak begitu besar, kelembutan pantai pasir putih, dikelilingi dengan keangkuhan tebing-tebing karang yang tinggi menjulang.

Sesampainya di pantai, kami langsung didampingi petugas yang sangat ramah untuk menuju kursi pantai yang telah disediakan, dan persis menghadap langsung ke laut. Ga sabar banget rasanya untuk segera menyusuri garis pantai dan berenang. Adooohhh maakk,, butiran pasir putihnya halus bingit, air lautnya sejuk dan jernih, so area ini pas banget untuk sekedar berjemur, bermain pasir, berenang, atau sekedar duduk santai sambil menikmati sajian makan minum yag ditawarkan, cold beer + pizza + music = PERFECT COMBINATION !! Kita juga bisa bermain cannoe atau snorkelling. Area pantai Nammos Beach Club memang tidak begitu besar, jika kita menyusuri pantai sedikit jauh ke sebelah kiri, pantai jauh lebih sepi namun banyak batu-batu karang yang tajam dan licin sehingga harus ekstra hati-hati.

Pantai Karma memang pantai yang sangat cocok banget untuk kalian-kalian yang ingin menikmati pantai dan fasilitasnya (you just have to relax and enjoy the view and the facilities), jauh dari keramaian. Kami berdua betah berjam-jam berada di sini bersantai sembari menikmati pemandangan samudra Hindia yang woww, diiringi alunan musik yang bikin makin semangat. Pada sore hari akan digelar nonton film bareng gitu di area pantai, serasa nonton layar tancap, hihihiii...
Puaaasss bangeeetttt..

Karma Kandara Private Beach = Hidden paradise !!!

Jernih banget yak airnya


Buku Menu makanan - minuman


Pasir putih Pantai Karma Kandara

Even Elmo knows how to spoil himself ;)

Gambar-gambar di bawah ini merupakan area pantai yang lebih sepi, pasir lebih putih, namun banyak karangnya. Biasanya yang mengakses Pantai Karma melalui 350 anak tangga (non hilltram), "cuma" boleh bermain-main di area ini saja :